Pages

Kamis, 25 Maret 2010

Renungan


Tuesday, 16 December 2008 01:19
Aku merenung, banyak hal yang dapat kupelajari dan kerjakan. Namun aku sering terhenti dan kebingungan. Alhamdulillah Allah membukakan hati ini, pencerahan datang. Aku bersyukur sungguh nikmatNya amat banyak dan luar biasa atas diri ini. Aku bersaksi "Sesunggungnya Allah adalah Tuhanku dan Nabi Muhammad adalah Rasulullah." Pekerjaanku adalah meminta dan berdoa selalu kepadaNya, mohon bimbingan dan petunjukNya dalam mengarungi rimba kehidupan ini. Aku brusaha berdiri di atas kejujuran, pengakuan akan kehambaan diri dan mengakui akan kebesaranNya. Akue bersyukur berjumpa dengan cukup banyak hamba-hamba Allah yang luar biasa, di antaranya adalah Syekh Kh. Muhammad Zaini bin Abdul Ghani. Beliau banyak sekali memberikan motivasi dan pencerahan, beliau banyak membantu, membimbingkju dalam memahami maksud-maksud dari Al Quran dan hadist-hadist Rasululllah, serta kitab-kitab agama. Hampir dalam setiap jurus kehidupan, beliau telah memberikan arahan cara menjalaninya. Alhamdulillah. Di kesempatan ini kucoba patrikan lagi sejumllah hal penting dari prinsif hidup:



1. Senantiasa berdoa kepada Allah SWT, dan berpegang kepadaNya atas kabulnya segala hajat atau keinginan.

2. Baik sangka kepada semua hamba Allah, ingat Esa sifat, zat, afal dan asmanya. Semua mengandung rahasia kebaikan, hikmah.

3. Murah hati, ringan tangan, pemaaf, berlapang dada selalu.

4. Merasa orang lain lebih baik dari diri sendiri, sejalan dengan baik sangka. Logikan selalu, berargumen selalu bahwa orang lebih baik dari diri ini. Ingat Juga nasehat Abah Bawai akan hal ini.

5. Orang iri dengki, adu asah, jangan dilayani, serahkan saja kepada Allah SWT.

6. Kasih sayang, ramah tamah, manis muka kepada hamba-hamba Allah.

7. Bersabar, perbanyak istigfar dan membaca shalawat atas nabi Muhammad SAW.

8. Menghargai orang lain, melihat kebaikan orang lain, jangan menjadi pencela. Do'akan hamba-hamba Allah SWT, inginkan kebaikan datang atas diri hamba-hamba Allah.

9. Bertutur kata seperlunya, berbicaralah dengan lanndasan ilmu, hikmah, kemanfaatan. Jangan mengeluarkan perkataan yang sia-sia, menyakiti perasaan hamba-hamba Allah.
10. Jadilah penghibur, membesarkan hati, semangat hamba-hamba Allah.

11. Hormat, santun, memuliakan kepada hamba-hamba Allah, terlebih kepada para ulama, orang-orang alim, guru-guru, pendidik dan para penuntut ilmu.

12. Kasih sayang dan bersedekah kepada saudara-saudara yang miskin, papa, fakir.

Ingat orang yang kuat adalah orang yang mampu menahan amarah, perbanyak shalawat dan istigfar.

Bacaan seperti Ihya Ulumuddin, menurutku sangat baik sekali untuk menenangkan kalbu, menyejukkah hati.

0 komentar:

Posting Komentar